Perangkat Jangkar
01
Jangkar Penekan Datar / Jangkar penekan bidang
Perkenalan
Jangkar tegangan bidang/Flat Stressing Anchorage digunakan dalam konstruksi beton pratekan untuk menjangkar dan mentransfer tegangan batang baja berkekuatan tinggi ke beton di sekitarnya. Sistem penahan tegangan bidang biasanya terdiri dari beberapa komponen, termasuk yang berikut:
Pelat Bantalan: Pelat datar yang mendistribusikan tegangan tendon ke beton.
Wedges: Digunakan untuk menjepit untaian atau kabel baja pratekan untuk mentransfer tegangan ke pelat dan beton yang menahan beban.
Pipa: Pipa pelindung digunakan untuk membungkus tendon pratekan dan melindunginya dari korosi dan kerusakan.
End Anchor: Komponen ini dengan aman menjangkar tendon prategang di ujung struktur.
Deflektor: Dalam beberapa sistem, deflektor digunakan untuk mengubah arah tendon, sehingga memungkinkan transfer tegangan yang efisien. Jangkar tegangan bidang memainkan peran penting dalam kinerja dan ketahanan struktur beton pratekan, memastikan bahwa pratekan ditransfer secara efektif ke beton dan meningkatkan kapasitas menahan beban dan ketahanan retak beton.
Fitur
Jangkar ini harus dirancang dan dipasang secara tepat untuk memastikan integritas sistem beton pratekan dan mematuhi standar dan peraturan industri untuk keselamatan dan kinerja. Jangkar tegangan bidang/Jangkar Penekan Datar tersedia dalam berbagai konfigurasi, seperti jangkar untai tunggal untuk satu batang baja dan jangkar multi-untai untuk beberapa batang. Mereka sangat penting untuk memastikan transfer pratekan yang efektif ke beton, memberikan integritas struktural yang diperlukan untuk penerapannya.
Jangkar ini dirancang dan diuji untuk memenuhi standar tertentu dan menjamin keamanan dan keandalan elemen beton pratekan.
Aplikasi
Penggunaan jangkar tegangan bidang sangat penting dalam konstruksi berbagai struktur seperti jembatan, gedung dan tempat parkir, dimana beton pratekan digunakan untuk meningkatkan kinerja struktur dan ketahanan elemen beton. Jangkar ini dirancang dan diuji untuk memenuhi standar tertentu dan menjamin keamanan dan keandalan elemen beton pratekan.
